Bulu Merah NOAH, Kapanlagi.com - Bagi Ariel, single terbaru mereka memiliki warna yang 'beda 'banget' dibanding rilisan mereka sebelumnya. Sementara Reza menyebut Hero memiliki sound yang keren. JelasNOAH sangat optimis dengan single yang diproduseri oleh produser top dunia, Steve Lillywhite ini.
Optimisme tersebut sejalan dengan lancarnya penggarapan single, mereka tak terlalu banyak menemukan kendala. Diwawancarai secara eksklusif melalui email oleh KapanLagi.com®,NOAH menceritakan banyak hal single dan album baru mereka.
"Kalau kendala tidak ada. Malah kita jadi banyak masukan, cara main drum, aransemen. Saya paling suka suara drum yang seperti genderang perang di lagu Hero. Di lagu lain mau ngisi drum itu tapi nggak pernah pas, tapi di lagu ini dengan aransemen ini bisa dapat pas. Steve Lillywhite yang usul untuk memasukkan suara itu di lagu ini, saya coba ternyata bisa pas dan nggak berlebihan," jelasReza panjang lebar.
"Kalau kendala paling hanya masalah waktu saja. Tapi dalam kerjasama ini kita malah kita banyak belajar dan dapat ilmu baru juga," tambah Ariel.
Klip ini dirilis serentak hari ini, pukul 18.06 di radio-radio seluruh Indonesia. Lalu, kapan video klip Hero ini dirilis? Seperti apa konsepnya?
"Kalau saya maunya sih dibuat di atas gunung. Video klip yang bercerita mengenai inti dari lagunya. Video klipnya belum dibuat," ungkap Reza sambil tertawa.
Sementara itu David mengaku tidak ingin video klip berlebihan. Ia hanya berharap maksud dan cerita lagu dapat disampaikan dengan baik.
"Tapi sampai sekarang kita masih belum buat video klipnya sih. Rencananya dalam waktu dekat pasti dibuat video klipnya," imbuhDavid.
